Kancing las proyeksi tipe UR memiliki bentuk kepala datar melingkar besar, dengan permukaan halus dan rata, yang dapat meningkatkan bidang kontak dengan permukaan komponen yang disambung. Mereka sering digunakan dalam sambungan pelat tipis dan komponen dekoratif.
Kancing berulir penuh dengan ujung oval pada dasarnya memiliki benang yang melewati seluruh tiang, dengan salah satu ujungnya secara bertahap menyempit menjadi kepala oval. Ini seperti panduan, mengarahkan stud dengan lancar ke dalam lubang selama pemasangan. Artinya, kecil kemungkinan Anda akan merusak ulir pada bagian-bagiannya, terutama saat mengoperasikannya secara manual atau di ruang sempit. Gunakan mur standar di ujung lainnya.
Setelah pengelasan selesai, kancing las proyeksi tipe UR membentuk sambungan berkekuatan tinggi dengan benda kerja, mampu menahan gaya tarik, gaya geser, dan getaran yang besar. Bahkan selama penggunaan jangka panjang, ketika terkena gaya eksternal atau getaran peralatan, kecil kemungkinannya akan kendor atau jatuh, seperti pada pengelasan titik sambungan antara balok baja dan kolom baja pada struktur baja bangunan, yang dapat menjamin stabilitas struktur bangunan.
Akurasi pemrosesan berulir pada kancing las proyeksi UR tinggi. Mereka terpasang erat dan mulus dengan mur standar atau komponen dengan ulir internal, dan tidak akan ada masalah seperti lengket atau selip ulir selama pemasangan. Hal ini memastikan bahwa pemasangan komponen lain selanjutnya dapat diselesaikan dengan mudah dan akurat, sehingga meningkatkan kualitas perakitan secara keseluruhan.
Kancing las proyeksi tipe UR sangat mudah dioperasikan dan tidak memerlukan proses penentuan posisi yang rumit. Selama proses pengelasan, desain khusus yang ditinggikan di kepalanya memungkinkannya menempel dengan cepat pada bagian pengelasan. Setelah peralatan las dinyalakan, bagian yang terangkat akan meleleh dengan cepat, mengelas tiang dengan kuat ke bagian las. Hal ini secara signifikan mengurangi waktu pemasangan dan meningkatkan efisiensi produksi.
Senin |
#4 |
#6 |
#8 |
#10 |
1/4 | 16/5 | 3/8 | 1/2 |
P |
40 |
32 | 32 | 24 | 20 | 18 | 16 | 13 |
dk maks |
0.26 | 0.323 | 0.385 | 0.448 | 0.575 | 0.755 | 0.88 | 1.005 |
min |
0.24 | 0.030 | 0.365 | 0.428 | 0.555 | 0.725 | 0.85 | 0.975 |
k maks |
0.046 | 0.052 | 0.068 | 0.068 | 0.083 | 0.099 |
0.114 |
0.146 |
k menit |
0.036 | 0.042 | 0.058 | 0.058 | 0.073 | 0.089 | 0.104 | 0.136 |
d1 |
0.195 | 0.219 | 0.266 | 0.328 | 0.422 | 0.531 | 0.641 | 0.72 |
jam maks |
0.013 | 0.015 | 0.018 | 0.02 | 0.027 | 0.033 | 0.037 | 0.047 |
jam menit |
0.008 | 0.01 | 0.013 | 0.015 | 0.021 | 0.027 | 0.031 | 0.041 |
e |
0.022 | 0.025 | 0.031 | 0.035 | 0.048 | 0.06 | 0.068 | 0.088 |
r maks |
0.015 | 0.02 | 0.025 | 0.03 | 0.04 | 0.045 | 0.05 | 0.06 |